Berukuran panjang 10 cm, lebar 1 cm, berwarna kuning kecoklatan. Rotan ini sering di sebut rotan urat tumpuk. rotan yang tumbuh dari rebung rotan secara wajar tetapi pada luar rotan ini membentuk garis-garis yang berdekatan dan dari atas kebawah, bawah keatas dengan warna kecoklat-coklatan. Media yang diambil melalui proses lam dan memiliki kekuatan secara alami.
Benda alami suatu benda yang berkekuatan secara alami memiliki kekuatan tuah yang diharapkan dari suatu benda tersebut dapat memberikan aura. baik aura positif secara fisik maupun psikoligis dan akan memberikan nilai lebih dari energi kegaibannya dan mengandung hawa energi yang berpengaruh bagi pemakainya. Kekuatan tuah dapat dirasakan yang berasal dari kekuatan aura energi dari kekuatan bendanya, jadi daya energinya bukan dari makhluk ghaib didalamnya, dan dari masing-masing benda alami akan memiliki energi tersendiri pula yang dapat berpengaruh hal ini tergantung niat dan dirasakan sebagai kekuatan positif atau negatif.
Filosofi Rotan di maksudkan adalah sebagai perwujudan manusia-manusia yang kredibelitas dan kualitasnya dapat di nilai lebih. Rotan jika di hubungkan dengan jenis kayu, maka ia memiliki sifat yang lentur namun kuat. Menurut legenda yang bersangkut paut dengan rotan ini. Sewaktu Pangeran Mangkubumi terdesak dalam pertempuran tiba-tiba bertemu dengan seorang nenek memberikan rotan poleng ini dan sehingga beliau mendapat kemenangan dalam perang.
Sebagai Sarana :
Melindungi pemiliknya dari senjata tajam, bila dibawa dalam peperangan terhindar dari segala senjata, musuh menjadi takut, kebahagiaan rumah tangga, membawa keberuntungan, sebagai pelaris dagangan dalam usaha, segala maksud mudah tercapai, dll. ( Di Maharkan )
Benda alami suatu benda yang berkekuatan secara alami memiliki kekuatan tuah yang diharapkan dari suatu benda tersebut dapat memberikan aura. baik aura positif secara fisik maupun psikoligis dan akan memberikan nilai lebih dari energi kegaibannya dan mengandung hawa energi yang berpengaruh bagi pemakainya. Kekuatan tuah dapat dirasakan yang berasal dari kekuatan aura energi dari kekuatan bendanya, jadi daya energinya bukan dari makhluk ghaib didalamnya, dan dari masing-masing benda alami akan memiliki energi tersendiri pula yang dapat berpengaruh hal ini tergantung niat dan dirasakan sebagai kekuatan positif atau negatif.
Filosofi Rotan di maksudkan adalah sebagai perwujudan manusia-manusia yang kredibelitas dan kualitasnya dapat di nilai lebih. Rotan jika di hubungkan dengan jenis kayu, maka ia memiliki sifat yang lentur namun kuat. Menurut legenda yang bersangkut paut dengan rotan ini. Sewaktu Pangeran Mangkubumi terdesak dalam pertempuran tiba-tiba bertemu dengan seorang nenek memberikan rotan poleng ini dan sehingga beliau mendapat kemenangan dalam perang.
Sebagai Sarana :
Melindungi pemiliknya dari senjata tajam, bila dibawa dalam peperangan terhindar dari segala senjata, musuh menjadi takut, kebahagiaan rumah tangga, membawa keberuntungan, sebagai pelaris dagangan dalam usaha, segala maksud mudah tercapai, dll. ( Di Maharkan )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar